Popis: |
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi opini audit going concern dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan tahunan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2020. Pengujian regresi logistik dilakukan pada 224 sampel perusahaan menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas dan opini audit tahun sebelumnya memiliki hubungan negatif dengan opini audit going concern. Namun demikian, total asset turnover, debt to asset ratio, debt to equity ratio, pertumbuhan perusahaan, kualitas audit dan ukuran perusahaan tidak memiliki hubungan signifikan dengan opini audit going concern. Dalam konteks ini, hasil penelitian ini mengimplikasikan bahwa profitabilitas dan opini audit tahun sebelumnya menjadi early warning dari auditor dalam memberikan opini going concern untuk menilai kesehatan keuangan dan keberlangsungan perusahaan. |