Analisis Kinerja Pengering Heat Pump Kompresi Uap untuk Pengeringan Temu Putih (Curcuma Zedoaria (Berg.) Roscoe)
Autor: | Hayatri Sali Setia, Leopold Oscar Nelwan, I Wayan Astika, Rokhani Hasbullah |
---|---|
Rok vydání: | 2022 |
Zdroj: | Jurnal Keteknikan Pertanian. 10:123-132 |
ISSN: | 2338-8439 2407-0475 |
DOI: | 10.19028/jtep.010.2.123-132 |
Popis: | Pengeringan temu putih (Curcuma zedoaria (Berg.) Roscoe) dalam bentuk simplisia memerlukan penanganan yang tepat karena kadar air temu putih yang cukup tinggi berkisar antara 80–90 % sehingga memiliki sifat yang mudah rusak. Suhu, kelembapan relatif dan laju aliran udara menjadi faktor yang berpengaruh dalam pengeringan tanaman obat sehingga kondisi pengeringan yang tepat perlu diketahui. Pengering dengan sistem heat pump kompresi uap (HPKU) merupakan salah satu pengeringan mekanis sebagai metode pengeringan alternatif untuk mempersingkat waktu pengeringan dan menjaga kualitas produk. Pada sistem ini, aliran udara lingkungan dilewatkan melalui evaporator dan kondensor. Konfigurasi aliran udara melalui kedua komponen ini dikaji proporsinya untuk meningkatkan efeknya pada kondisi udara pengering. Penelitian ini bertujuan menemukan konfigurasi terbaik laju aliran udara dari HPKU yang menghasilkan kondisi udara pengering yang sesuai untuk pengeringan temu putih kemudian menganalisis kinerja pengering HPKU. Penelitian dilakukan dengan mengkonfigurasi aliran udara dan menganalisis kinerja pengering sistem HPKU. Hasil pengujian didapatkan konfigurasi aliran udara yang terbaik untuk pengeringan temu putih adalah: (i) inlet udara sebelum evaporator diberi penghambat dan (ii) inlet udara sebelum kondensor ditutup. Konfigurasi ini memberikan efek pemanasan sensibel tertinggi serta penurunan kelembapan udara pengering tertinggi. Hasil pengujian kinerja HPKU pada pengeringan temu putih adalah: (i) COPhp sebesar 3,11, (ii) nilai STEC sebesar 4,066 MJ/kg, (iii) nilai SMERT sebesar 0,870 kg/kWh, dan (iv) nilai SMERTot sebesar 0,449 kg/kWh. Nilai STEC, SMERT dan SMERTot yang didapat dipengaruhi oleh waktu pengeringan. |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |