Analisis Harmonik Pasang Surut untuk Menghitung Nilai Muka Surutan Peta (Chart Datum) Stasiun Pasut Sibolga

Autor: I.I Khasanah, S Wirdinata, Quinoza Guvil
Rok vydání: 2017
Zdroj: Pengembangan Infrastruktur Berkelanjutan untuk Meningkatkan Daya Saing Bangsa.
DOI: 10.21063/spi3.1017.243-249
Popis: Muka surutan peta atau biasa disebut dengan chart datum merupakan referensi untuk pengukuran kedalaman. Semua peta-peta laut harus direferensikan terhadap chart datum . Dalam perhitungan nilai chart datum memerlukan proses analisis harmonik pasut dari data pasang surut dengan periode tertentu. Pelabuhan Sambas Sibolga merupakan salah satu kawasan yang akan dilakukan perluasan pengembangan pelabuhan sehingga perlu dilakukan hitungan Chart Datum yang digunakan dalam proses pengukuran-pengukuran kelautan. Pada paper ini dihitung nilai Chart Datum dari data pasang surut periode satu tahun di tahun 2015 yang diunduh pada web IOC “http:/ioc-sealevelmonitoring.org/”. Data pasut yang digunakan adalah data dengan interval per jam dan dilakukan pengkoreksian untuk menghilangkan spike atau outlier . Chart Datum diperoleh dengan mengurangkan nilai muka air laut rata-rata (MSL) terhadap nilai jarak muka surutan peta (Zo). Perhitungan nilai Zo menggunakan definisi dari International Hidrographic Organization (IHO) yaitu dengan menjumlahkan semua konstanta pasut signifikan hasil analisis harmonik pasut. Proses analisis harmonik pasut dilakukan menggunakan metode leastsquare . Data pasang surut Sibolga pada tahun 2015 dapat dikatakan baik dimana persentase keberadaan data adalah 98,32%. Konstanta pasut yang dihasilkan dari data satu tahun dengan metode leastsquare adalah 60 konstanta, dimana konstanta yang signifikan sebanyak 39 konstanta. Nilai MSL stasiun pasut Sibolga adalah 199 cm dan nilai Zo adalah 94,5 cm sehingga nilai chart datum yang dihasilkan berdasarkan rumus IHO adalah 104,5 cm. Kata kunci: Analisis harmonik pasang surut, konstanta harmonik pasang surut , chart datum, least square, Sibolga
Databáze: OpenAIRE