Pemanfaatan Trichokompos dan Biochar Limbah Panen Padi untuk Meningkatkan Pertumbuhan Tanaman Jagung dan Sifat Kimia Tanah Ultisol
Autor: | Rini Suryani, Sutikarini Sutikarini, Agus Suyanto |
---|---|
Rok vydání: | 2022 |
Zdroj: | Variabel. 5:21 |
ISSN: | 2599-3038 2599-302X |
DOI: | 10.26737/var.v5i1.2799 |
Popis: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian trichokompos dan biochar dan mendapatkan dosis trichokompos dan biochar yang terbaik bagi pertumbuhan dan hasil tanaman jagung pada tanah Ultisol. Penelitian dirancang dengan metode eksperimen lapangan pola Rancangan Percobaan Petak Terpisah (Split Plot) yang terdiri dari 2 faktor perlakuan, yaitu faktor pemberian biochar sebagai petak utama terdiri dari 3 taraf perlakuan, yaitu B0 = tanpa biochar, B1 = 10 ton/ha dan B2 = 15 ton/ha. Faktor pemberian trichokompos jerami padi sebagai anak petak terdiri dari 4 taraf yaitu K0 = tanpa trichokompos, K1 = 10 ton/ha, K2 = 15 ton/ha, K3 = 20 ton/ha. Parameter pertumbuhan yang diamati meliputi tinggi tanaman, berat kering dan volume akar pada fase vegetatif maksimum. Sifat kimia tanah yang diamati meliputi C organik, N, P dan K tanah pada akhir penelitian. Data hasil pengamatan dianalisis uji F pada taraf 5% kemudian dilakukan Uji lanjut menggunakan uji Beda Nyata Jujur (BNJ). Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh nyata dari faktor tunggal pemberian biochar sekam padi dan trichokompos jerami padi dan terjadi interaksi perlakuan terhadap pertumbuhan jagung dan sifat kimia tanah Ultisol. Dosis biochar yang dapat meningkatkan pertumbuhan pada tanaman jagung di tanah Ultisol adalah 10-15 ton/ha. Dosis terbaik pemberian trichokompos terhadap pertumbuhan tanaman jagung di tanah Ultisol adalah 15-20 ton/ha. Terdapat interaksi pemberian biochar sekam padi dan trichokompos pada tanaman jagung di tanah Ultisol. Dosis terbaik yang direkomendasikan pada pemberian kombinasi perlakuan biochar dan trichokompos yaitu B1K3 (biochar 10 ton/ha dan trichokompos 20 ton/ha).Kata Kunci: Tanaman Jagung; Biochar; Trichokompos; Tanah UltisolUtilization of Trichocompost and Biochar from Rice Waste to Increase Corn Growth and Chemical Properties of Ultisol SoilABSTRACTThis study aims to determine the effect of giving trichocompost and biochar and to obtain the best dose of trichocompost and biochar for the growth and yield of corn on Ultisol soil. The study was designed using the field experiment method with a Split Plot Experimental Design pattern which consisted of 2 treatment factors, namely the factor of giving biochar as the main plot consisting of 3 treatment levels, namely B0 = no biochar, B1 = 10 tons/ha and B2 = 15 tons/ha. Factors giving rice straw trichocompost as subplots consisted of 4 levels, namely K0 = no trichocompost, K1 = 10 tons/ha, K2 = 15 tons/ha, K3 = 20 tons/ha. Growth parameters observed included plant height, dry weight, and root volume in the maximum vegetative phase. The chemical properties of the soil observed included organic C, N, P, and K soil at the end of the study. Observational data were analyzed by F test at 5% level then further test was carried out using the Honest Significant Difference (HSD) test. The results showed that there was a significant effect of the single factor giving rice husk biochar and rice straw trichocompost and there was an interaction treatment on corn growth and the chemical properties of Ultisol soil. The dose of biochar that can increase the growth of corn on Ultisol soil was 10-15 tons/ha. The best dose of trichocompost on the growth of corn on Ultisol soil was 15-20 tons/ha. There was an interaction between giving rice husk biochar and trichocompost to corn plants on Ultisol soil. The best recommended dose for the combination of biochar and trichocompost treatment was B1K3 (10 tons/ha biochar and 20 tons/ha trichocompost). |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |