Popis: |
Banyaknya pergerakan wisatawan nusantara berarti makin besar dan dinamis dampaknya pada pergerakan dan pertumbuhan ekonomi negara. Maka untuk memudahkan wisatawan dalam mengunjungi lokasi yang diinginkan diperlukan aplikasi yang dapat merekomendasikan objek wisata terdekat dengan memanfaatkan koordinat geolocation yang diterapkan pada metode haversine. Metode geolocation merupakan fasilitas dari google maps api di gunakan untuk menemukan lokasi pengguna dengan IP address, dedicated GPS atau embedded GPS yang mengandung nilai latitude dan longtitud untuk pengembangan aplikasi menggunakan GRAPPLE (Guidelines for Rapid Application Engineering) yang mempunyai 5 tahapan yaitu, Requirement Gathering, Analysis, Design, Development, Deployment. Sebagai contoh hasil aplikasi adalah destinasi wisata Air Terjun Tiu Kelep terletak pada latitude : -8.3113 dan longitude: 116.404, dengan lokasi user saat ini terlatak pada latitude : -8.27963 dan longitude 116.4166, dengan alat = -0.14505950121–(-0.144506804347)= -0.0005527457741, long = 2.0316330624915-2.0318529739772 =-0.00021991148575. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu aplikasi yang di bangun dapat digunakan dengan layak, sehingga dapat dimanfaat oleh wisatawan lokal atau mancanegara dalam mendapatkan rekomendasi wisata dengan ranting terbaik dan jarak terdekat |