Hubungan Antara Pencatatan Pelaporan Laporan Pemakaian-Lembar Permintaan Obat (LP-LPO) Dengan Perencanaan Obat Di Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai

Autor: Nara, Theodorik Erik, ELISMA, ELISMA, TENDA, PRISKA ERNESTINA
Jazyk: angličtina
Rok vydání: 2017
Předmět:
Zdroj: JURNAL INFO KESEHATAN; Vol. 15 No. 1 (2017): JURNAL INFO KESEHATAN; 70-81
JURNAL INFO KESEHATAN; Vol 15 No 1 (2017): JURNAL INFO KESEHATAN; 70-81
ISSN: 0216-504X
2620-536X
Popis: The recording of drug data reporting at Regency/City Pharmacy is a series of activities in order to manage medicine in an orderly manner either medicine received, stored, distributed or used in health care unit such as Puskesmas. This study aims to calculate the highest number of drug use in Pharmaceutical Warehouse of Manggarai District Health Office based on LP-LPO reporting in 2012 and 2013, to know drug planning in 2013 and 2014 and to analyze the relationship between LP-LPO reporting in 2012 and 2013 with drug planning in 2013 and 2014. This type of research is descriptive research. The results showed that the most used drugs in 2012 and 2013 were Iron II sulfate tablet combination 13.92% and Ascorbic acid 500 mg tablet 21.69%. The drugs with the highest ranking in 2012 and 2013 are Antalgin 500 mg tablet 4.72% and Dexamethasone 0.5 mg tablet 3.40%. Drugs with the largest planning in 2012 and 2013 are Antacids DOEN combination tablets (655,000 tablets) and Amoxicillin 500 mg (1,148,000 tablets). The tenth-grade drug with the smallest planning of 2012 and 2013 is Iron II sulfate combination coated tablet (60,000 tablets in 2012 and 40,000 tablets in 2013. Record of LP-LPO reporting in 2012 with 2013 drug planning and LP-LPO reporting record in 2013 with Drug planning in 2014 has a fairly close relationship.
Pencatatan pelaporan data obat di Instasi Farmasi Kabupaten/Kota merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka pengelolaan obat secara tertib baik obat yang diterima, disimpan, didistribusikan maupun yang digunakan di unit pelayanan kesehatan seperti Puskesmas. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung jumlah pemakaian 10 obat tertinggi di Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai berdasarkan pelaporan LP-LPO tahun 2012 dan tahun 2013, mengetahui perencanaan obat tahun 2013 dan 2014 dan menganalisa hubungan antara pencatatan pelaporan LP-LPO tahun 2012 dan tahun 2013 dengan perencanaan obat tahun 2013 dan 2014. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa obat dengan pemakaian terbanyak pada tahun 2012 dan 2013 adalah Besi II sulfat tablet kombinasi 13,92% dan Asam askorbat 500 mg tablet 21,69%. Obat dengan peringkat kesepuluh terbanyak pada tahun 2012 dan 2013 adalah Antalgin 500 mg tablet 4,72% dan Deksametason 0,5 mg tablet 3,40%. Obat dengan perencanaan terbesar pada tahun 2012 dan 2013 adalah Antasida DOEN tablet kombinasi (655.000 tablet) dan Amoksisilin 500 mg (1.148.000 tablet). Obat peringkat kesepuluh dengan perencanaan terkecil tahun 2012 dan 2013 adalah Besi II sulfat tablet salut kombinasi (60.000 tablet pada tahun 2012 dan 40.000 tablet pada tahun 2013. Pencatatan pelaporan LP-LPO tahun 2012 dengan perencanaan obat 2013 dan pencatatan pelaporan LP-LPO tahun 2013 dengan perencanaan obat tahun 2014 memiliki hubungan yang cukup erat.
Databáze: OpenAIRE