THE ACTIVITY OF RADICAL SCAVENGING OF 2,2-DIPHENYL-1-PYCRILHYDRAZIL (DPPH) BY ETHANOLIC EXTRACTS OF MENGKUDU LEAVES (Morinda citrifolia L.), BROTOWALI STEM ( Tinospora crispa L.), ITS WATER FRACTION AND ITS HYDROLIZED FRACTION

Autor: Irianti, Tatang, Puspitasari, Andayana, L., Machwiyyah, HR., Rabbani
Jazyk: angličtina
Rok vydání: 2016
Předmět:
Zdroj: Majalah Obat Tradisional, Vol 20, Iss 3, Pp 140-148 (2016)
Majalah Obat Tradisional; Vol 20, No 3 (2015); 140-148
ISSN: 2406-9086
1410-5918
Popis: We have investigated the antiradical activity of ethanolic extract of mengkudu leaves (Morinda citrifolia L.) and brotowali stem (Tinospora crispa L.) using radical scavenging assay or DPPH radical. Thin layer chromatograms were also studied to estimate the group of compounds that have antiradical activity. The objective of this research was to compare the DPPH antiradical efficiency values of water fraction and acid hydrolyzed water fraction in both extracts. The radical scavenging IC50 value of ethanolic extract, water fraction, and hydrolised water fraction (one and thee hours) of mengkudu leaves were 75,65 µg/mL ; 98,68 µg/mL ; 36,27 µg/mL and 33,36 µg/mL respectively. The IC50 value for brotowali stem were 33.75 µg/mL, 52.29 μg/mL, 31.12 μg/mL and 18.26 μg/mL. The highest antiradical activity was the hydrolyzed water fraction three hour namely 200 µg/mL of this fraction was able to inhibit 33.12% and 18.26 μg/mL DPPH radicals.
Keberadaan radikal bebas dalam tubuh dapat menimbulkan beberapa kerusakan atau penyakit, sehingga antioksidan tambahan bisa sebagai salah satu penangkalnya. Penelitian ini membandingkan aktivitas penangkapan radikal 2-2’ difenil -1- pikril-hidrazil (DPPH) ekstrak etanolik, fraksi air, dan fraksi air terhidrolisis pada daun mengkudu (Morinda citrifolia L.) serta batang brotowali (Tinospora crispa L.). Penelitian dilakukan dalam beberapa tahap yakni ekstraksi, fraksinasi untuk mendapatkan fraksi air, perlakuan hidrolisis asam pada fraksi air (satu dan 3 jam), uji aktivitas antioksidan dengan kromatografi lapis tipis dan uji penangkapan radikal DPPH dengan spektrofotometri. Senyawa antioksidan pada masing-masing fraksi dan aktivitas penangkapan radikal DPPH (%) dapat diketahui dari profil kromatogram, sedangkan IC50 dapat dihitung dari kurva linier antara konsentrasi vs aktivitas penangkapan radikal (%). Nilai IC50 sebelum dan sesudah hidrolisis dibandingkan dengan uji paired sample t-test pada SPSS 16.0 dengan taraf signifikansi 95%. Nilai IC50 ekstrak etanolik, fraksi air, fraksi air dengan perlakuan hidrolisis asam selama 1 jam, dan fraksi air dengan perlakuan hidrolisis asam selama 3 jam berturut-turut sebesar 75,65 μg/mL, 98,68 μg/mL, 36,27 μg/mL dan 33,36 μg/mL pada daun mengkudu. Sedangkan pada batang brotowali nilainya 33,75 μg/mL, 52,29 μg/mL, 31,12 μg/mL dan 18,26 μg/mL. Proses hidrolisis dapat mengubah profil fitokimia fraksi air dan meningkatkan aktivitas penangkapan radikalnya.
Databáze: OpenAIRE