Popis: |
Penggunaan tumbuhan patah tulang (Euphorbia tirucalli) sebagai insektisida nabati merupakan salah satu teknik pengendalian Crocidolomia pavonana yang sesuai dengan konsep Pengendalian Hama Terpadu (PHT). Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi ekstrak heksan tumbuhan patah tulang terhadap penekanan penetasan telur C. pavonana dengan umur yang berbeda. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 7 ulangan. Perlakuan berupa aplikasi ekstrak heksan tumbuhan patah tulang pada telur C. pavonana umur 1, 2, 3, dan 4 hari setelah telur diletakkan. Ekstrak diaplikasikan dengan menggunakan metode celup pada konsentrasi 0,23%. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak heksan tumbuhan patah tulang pada konsentrasi 0,23% mampu menekan penetasan telur C. pavonana umur 1 hingga 3 hari dengan persentase penetasan telur berturut turut 12,72%, 36,50%, 44,00% dan persentase aktivitas ovisidal berturut turut 87,15%, 63,32%, 55,42%. Ekstrak heksan tumbuhan patah tulang tidak mempengaruhi lama perkembangan telur C. pavonana. Kata kunci: Ekstrak heksan, Euphorbia tirucalli, Crocidolomia pavonana, aktivitas ovisidal |