Pengaruh Hubungan Kerja dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan PT. Toba Pulp Lestari
Autor: | Pratiwi, Henny, Nasution, Isnirobit, Sulaiman, Fahmi |
---|---|
Jazyk: | angličtina |
Rok vydání: | 2022 |
Předmět: | |
Zdroj: | REMIK: Riset dan E-Jurnal Manajemen Informatika Komputer; Vol. 6 No. 2 (2022): Call for Paper Volume 6 Nomor 2 April 2022; 168-172 |
ISSN: | 2541-1322 2541-1330 |
DOI: | 10.33395/remik.v6i2 |
Popis: | Kemampuan seseorang merupakan ukuran pertama dalam meningkatkan kinerja yang ditunjukkan dari hasil kerjanya. Artinya, mampu atau tidaknya seseorang melaksanakan pekerjaannyalah yang akan menentukan kinerjanya. Selanjutnya kemampuan ini harus pula diikuti dengan tanggung jawabnya terhadap pekerjaannya. Hal lain yang perlu diperhatikan selain faktor kemampuan adalah faktor kesempatan yang dimiliki. Artinya, adanya kesempatan bagi seseorang melakukan suatu pekerjaan. Kinerja (performance) adalah nilai dari seperangkat perilaku karyawan yang berkontribusi, baik secara positif atau negatif terhadap pemenungan tujuan organisasi. Hasil observasi yang dilakukan di PT. Toba Pulp Lestaribahwa ada beberapa karyawan yang banyak menunda pekerjaan dan pekerjaan administrasi, meninggalkan tempat kerja tanpa izin terlebih dahulu, sering terlihat menganggur pada jam-jam kerja dan masuk kerja tidak tepat waktu. Tingkat kehadiran karyawan yang juga meningkat juga merupakan gejala penurunan kinerja karyawan. Selain itu sering terjadinya konflik antar karyawan yang kemungkinan ini teradi karena tidak baiknya hubungan kerja. Hubungan kerja sesama karyawan PT. Toba Pulp Lestari masih terdapat kurang harmonis, yang dapat dilihat dalam hal persaingan yang tidak sehat dengan sesama rekan kerja sering tidak saling membantu dan kurangnya penghargaan dari atasan terhadap karyawan yang kinerjanya baik. Motivasi Kerja karyawab yabg kurang baik sehingga kinerja karyawan menurun karena terlalu seringnya karyawan keluar masuk ruangan kerja tanpa alasan dan tingkat kehadiran yang minim. Penelitian dengan menggunakan metode kuantitatif. Hubungan Kerja memiliki nilai Signifikansi 0,270 > 0,05 maka kesimpulannya, Ho diterima artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara hubungan kerja dan kinerja karyawan. Motivasi kerja memiliki nilai Signifikansi 0,01 |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |