Strategi Penyerapan Anggaran yang Partisipatif dan Kolaboratif dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi pada Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah

Autor: Fathurrahman Fathurrahman
Jazyk: English<br />Indonesian
Rok vydání: 2023
Předmět:
Zdroj: Nakhoda: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Vol 22, Iss 2 (2023)
Druh dokumentu: article
ISSN: 1829-5827
2656-5277
Popis: Studi ini membahas tentang kendala kendala dalam peyerapan anggaran dan memformulasikan strategi yang partisipatif dan kolaboratif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi pada Pemerintahan Daerah Kabupaten Lombok Tengah . Studi ini dimaksudkan untuk menganalisis kendala kendala yang dihadapi sehingga dapat merumuskan strategi dengan menggunakan metode SOAR. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yang menggunakan metode observasi, wawancara dan FGD. Dalam memformulasikan Strategi studi ini menggunakan analisis SOAR. Hasil studi mengungkapkan bahwa terdapat beberapa kendala dalam penyerapan anggaran di Kabupaten Lombok Tengah diantaranya: (1) Rendahnya , kemampuan teknis dan manajerial aparatur pemerintah daerah dalam mengelola anggaran; (2) terbatasnya sarana dan prasarana yang memadai untuk melaksanakan proyek pembangunan; (3) adanya masalah birokrasi yang kompleks dan lambat dalam proses pengadaan barang dan jasa; (4) kurangnya koordinasi dan komunikasi antara unit-unit kerja di dalam pemerintah daerah yang menghambat efektivitas penyerapan anggaran; (5) kurangnya kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pengawasan terhadap penggunaan anggaran daerah. Sedangkan untuk mengatasi kendala tersebut telah dirumuskan beberapa strategi dengan dianalisis menggunakan SOAR. Hasil dari analisis tersebut menghasilkan beberapa strategi diantaranya: Beberapa strategi yang telah dirumuskan dengan melihat kekuatan dan apresiasi antara lain: (1) Peningkatan Kapasitas SDM seperti pelatihan untuk PPK, bendahara, pengelola Keuangan serta pengelola barang dan jasa; (2) Menyiapkan perencanaan keuangan yang terukur seperti setiap kegiatan harus memiliki target indicator yang terukur; (3) Melakukan penyederhanaan terhadap proses pengadaan barang dan jasa. Selain itu strategi yang telah dirumuskan dengan melihat peluang dan apresiasi antara lain; (1) Menciptakan kerjasama antar aktor dalam proses penyerapan anggaran; (2) Komitmen yang kuat dari pimpinan; (3) Menciptakan komunikasi yang efktif dalam aktivitas pekerjaan. Jika dilihat strategi yang dihasilkan dengan melihat kekuatan dan hasil, maka didapatlah beberapa strategi antara lain: (1) Memaksimalkan potensi SDM yang ada sehingga penyerapan anggaran tepat waktu; (2) Memastikan anggaran dipergunakan secara efekti dan efisien. Untuk tahap berikutnya melihat strategi yang dihasilkan dari mengidentifikasi peluang dan hasil diantaranya: (1) Memperluas jaringan kerjasama sehingga anggaran yang diperuntukan dapat termaksimalkan dengan baik; (2) Menyusun program dan kegiatan yang terukur sehingga tidak terjadi penumpukan pekerjaan di akir tahun.
Databáze: Directory of Open Access Journals