Pengaruh Serbuk Teh Hijau Sebagai Pakan Aditif terhadap Performa Domba Betina yang Diinfeksi Strongyles
Autor: | Aldyansah Putra Utama, Novi Mayasari, Endah Yuniarti, Diky Ramdani |
---|---|
Jazyk: | English<br />Indonesian |
Rok vydání: | 2024 |
Předmět: | |
Zdroj: | Jurnal Agripet, Vol 24, Iss 1, Pp 95-105 (2024) |
Druh dokumentu: | article |
ISSN: | 1411-4623 2460-4534 |
DOI: | 10.17969/agripet.v24i1.30182 |
Popis: | ABSTRAK. Serbuk teh hijau merupakan salah satu bahan aditif yang dapat ditambahkan ke dalam pakan ternak yang dapat berfungsi sebagai anthelmintik dalam mengurangi infeksi cacing dan meningkatkan kualitas pakan bagi ternak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian berbagai dosis serbuk teh hijau terhadap konsumsi pakan dan pertambahan bobot badan domba betina yang diinfeksi Strongyles Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Lapangan Ternak Domba dan Kesehatan Hewan, Jurusan Peternakan, Polbangtan, Bogor pada bulan Agustus-Oktober 2021. Penelitian menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari tiga perlakuan tingkat pemberian serbuk teh hijau, yaitu P0= 0%, P1= 0,75%, P2= 1,5% dari bahan kering ransum, dengan enam ulangan untuk setiap perlakuannya sehingga total ternak adalah 18 ekor. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis ragam. Parameter yang diukur meliputi konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, dan ukuran-ukuran tubuh ternak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian serbuk teh hijau 1,5% (P2) dalam pakan domba betina tidak berpengaruh nyata terhadap konsumsi bahan kering, tinggi pundak, tinggi pinggang, lebar pinggul, pertambahan bobot badan, panjang badan, lingkar dada, dan lebar dada domba yang diinfeksi, namun dapat menekan penurunan bobot badan yang diakibatkan oleh parasit cacing. (The effect of green tea dust as a feed additive on performance ewes infected by strongyles) ABSTRACT. Green tea dust is one of feed additives that can be added to animal diet which can function as an anthelmintic in reducing worm infections and improving the performance of the livestock. This study aimed to determine the effect of various doses of green tea dust supplementation on dry matter intake (DMI, g/kg DM), average daily gain (ADG, g/kg DM), and body measurements(cm) of ewes infected with Strongyles. The research was conducted at the Sheep Farm and Animal Health Laboratory, Department of Animal Husbandry, Polbangtan, Bogor in August-October 2021. A completely randomized design was used as the experimental method consisted of three treatments of different levels of green tea dust supplementation, namely P0= 0%, P1= 0.75%, P2= 1.5% from dry matter ration, using 6 replicatess to obtain a total of 18 experimental units. The results showed that the administration of 1.5% green tea dust (P2) had no significant effect on DMI, ADG, and body measurements such as shoulder height, waist height, hip width, body length, chest circumference, and chest width of sheep, which were infected with Strongyles, but it tended to reduce their body weight losses. |
Databáze: | Directory of Open Access Journals |
Externí odkaz: |