Autor: |
M. Martono, Muhammad Dimyati, Mamat Suhermat, Supriatna Supriatna |
Jazyk: |
indonéština |
Rok vydání: |
2021 |
Předmět: |
|
Zdroj: |
Jurnal Ilmu Lingkungan, Vol 19, Iss 2, Pp 393-398 (2021) |
ISSN: |
1829-8907 |
Popis: |
Indonesia territorial waters are very vulnerable to the impacts of climate change. Research about the variations of sea surface temperature and chlorophyll-a concentration in the southern waters of Java has been undertaken by several researchers. However, the research is still in the scope of regional scale south of Java. This research was conducted to determine the impact of climate change on sea surface temperature and chlorophyll-a concentration in Sukabumi waters. The data used consisted of IOD index anomalies, sea surface temperature and monthly chlorophyll-a concentrations from December 2002 to November 2020. Descriptive analysis was used to determine seasonal and inter-annual variability and linear regression method was used to analyze trends in changes in sea surface temperature (SST) and chlorophyll-a concentration. The results showed that the seasonal variation was influenced by the monsoon, while the interannual variation was influenced by the Indian Ocean Dipole. Climate change causes SST and chlorophyll-a concentrations to increase. In the 2003-2020 time period, SPL increased by 0.08 °C and an increase in chlorophyll-a concentration by 0.03 mg/ m3. ABSTRAKPerairan selatan Sukabumi yang berhadapan langsung dengan samudera Hindia sangat rentan terhadap dampak perubahan iklim. Penelitian mengenai variasi suhu permukaan laut dan konsentrasi klorofil-a di perairan selatan Jawa sudah dilakukan oleh beberapa peneliti sebelumnya. Namun penelitian tersebut masih dalam lingkup skala regional selatan Jawa. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dampak perubahan iklim terhadap suhu permukaan laut dan konsentrasi klorofil-a di Perairan selatan Sukabumi. Data-data yang digunakan terdiri dari indeks IOD, suhu permukaan laut dan konsentrasi klorofil-a bulanan periode Desember 2002 hingga November 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskripsi dan regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi musiman suhu permukaan laut dan konsentrasi klorofil-a di perairan ini dipengaruhi oleh monsun, sedangkan variasi antar tahunan dipengaruhi oleh Indian Ocean Dipole. Perubahan iklim menyebabkan suhu permukaan laut dan konsentrasi klorofil-a mengalami kenaikan. Dalam periode waktu 2003-2020 suhu permukaan laut mengalami kenaikan sebesar 0,08°C dan kenaikan konsentrasi klorofil-a sebesar 0,03 mg/m3. |
Databáze: |
OpenAIRE |
Externí odkaz: |
|