KARAKTERISTIK HABITAT DAN POLA AKTIVITAS LANGUR BORNEO (Presbytis chrysomelas cruciger) DI TAMAN NASIONAL DANAU SENTARUM
Autor: | Nyoto Santoso, Muhammad Elfaza Faishal Musyaffa |
---|---|
Rok vydání: | 2020 |
Předmět: | |
Zdroj: | Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam. 17:155-172 |
ISSN: | 2540-9689 0216-0439 |
DOI: | 10.20886/jphka.2020.17.2.155-172 |
Popis: | Langur borneo merupakan satwa primata endemik Kalimantan Barat dan hingga saat ini hanya ditemukan di Taman Nasional Danau Sentarum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi karakteristik dan komponen habitat serta pola aktivitas langur borneo dalam memanfaatkan ruang habitat di Taman Nasional Danau Sentarum. Waktu pelaksanaan yaitu pada bulan September sampai Oktober 2019 di Pulau Semujan. Metode analisis vegetasi dan scan sampling digunakan untuk mengidentifikasi karakteristik habitat dan pola aktivitas langur borneo. Suhu udara rata – rata lokasi penelitian berkisar antara 24,8oC - 30,6oC, kelembaban udara relatif berkisar antara 71,8% - 93,2% dan ketinggian jelajah 30 - 50 mdpl. Buah karet merupakan pakan utama langur borneo. Jenis pohon yang digunakan langur borneo sebagai pohon tidur adalah jenis pohon empakan (Durio kutejensis) dan pohon ara (Ficus spathulifolia). Kelompok langur borneo di Pulau Semujan diperkirakan ada empat kelompok dengan jumlah anggota 10 – 20 individu. Aktivitas tertinggi langur borneo di tiga tipe habitat (hutan dataran rendah, hutan perbukitan dan hutan karet) yaitu vokalisasi dengan persentase berturut – turut 65%, 72% dan 73%. Strata vegetasi C merupakan strata yang paling banyak digunakan untuk beraktivitas oleh langur borneo dengan persentase 78%. Selain Pulau Semujan, Pulau Vega diduga menjadi habitat langur borneo di Taman Nasional Danau Sentarum. |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |