PERAN YAYASAN KEHATI DALAM PROGRAM PRAKARSA LINTASAN HIJAU HALIMUN SALAK

Autor: Marisca Wulansari, Indra Lestari Fawzi
Rok vydání: 2020
Zdroj: Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial. 21
ISSN: 2656-9604
1412-842X
Popis: This study describes a Corporate Social Responsibility (CSR) program conducted by Star Energy Geothermal Salak, Ltd. in collaboration with the KEHATI Foundation in a program entitled Green Coridor Initatives Halimun Salak. This study aims to look at type of CSR governance, the role of the KEHATI in CSR activities as well as opportunities, obstacle and challenges in the Green Coridor Initiaves Halimun Salak. This is a qualitative research with a case study design using purposive sampling techniques. Data mining was carried out with a semi-structured in-depth interview with representatives of the Star Energy Geothermal Salak, Ltd., representatives of the KEHATI Foundation, representatives of the Halimun Salak National Park and representatives of one of the beneficiaries, Jarmaskor. The results of the study found that CSR governance is carried out in two forms, namely collaboratively in the first phase of the program (in 2011-2016) and outsourced through philanthropy in the second phase (2018-2021). In the Green Coridor Initiaves Halimun Salak Program, KEHATI acts as a catalyst in cooperation by balancing the interests of companies and national parks in partnerships, becoming a mediator by connecting companies with local NGOs that are able to carry out technical restoration work, facilitating community collaboration with relevant stakeholders for the sustainability of the program and brokering capacity in increasing the technical capacity of the community and building the financial capacity of local NGOs and community groups. KEHATI supporting factors in this collaboration are KEHATI's experience and reputation while the inhibiting factors in this collaboration are the absence of a multi-stakeholder collaboration platform between the company, KEHATI, and Mount Halimun Salak National Park, the high turnover of KEHATI staff in this program and differences in views regarding project management between company and KEHATI. Penelitian ini menjelaskan tentang sebuah program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh Star Energy Gheotermal Salak, Ltd bekerjasama dengan Yayasan KEHATI dalam program yang berjudul Prakarsa Lintasan Hijau Halimun Salak. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bentuk pengorganisasian CSR, peran Yayasan KEHATI dalam implementasi CSR serta peluang, hambatan serta tantangn dalam Program Prakarsa Lintasan Hijau Halimun Salak. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain penelitian studi kasus yang menggunakan Teknik pemilihan sampel purposive. Penggalian dta dilakukan dengan wawancara mendalam semi terstruktur terhadap perwakilan Star Energy Geothermal Salak, Ltd, perwakilan Yayasan KEHATI, perwakilan Balai Taman Nasional Halimun Salak dan perwakilan salah satu penerima manfaat, Jarmaskor. Dari hasil penelitian didapati pengorganisasian CSR dijalankan dalam dua bentuk yaitu secara kolaboratif difase pertama program (tahun 2011 – 2016( dan secara alih daya (outsource) secara filantropis difase kedua (tahun 2018 – 2021). Dalam Program Prakarsa Lintasan Hijau Halimun Salak, Yayasan KEHATI perperan sebagai ketalisator dalam Kerjasama yakni dengan menyeimbangkan kepentingan perusahaan maupun taman nasional dalam kemitraan, menjadi mediator dengan menghubungkan perusahaan dengan NGO local yang mampu melakukan perkerjaan teknis restorasi, memfalisitasi Kerjasama masyarakat dengan stakeholder terkait demi keberlanjutan program serta brokering capacity dalam meningkatkan kapasitas teknis masyarakat dan membangun kapasitas keuangan NGO lokal dan kelompok masyarakat. Faktor pendukung KEHATI dalam Kerjasama ini adalah pengalaman dan reputasi KEHATI sedangkan factor penghambat dalam kerjasama ini adalah belum adanya platform Kerjasama multi pihak antara perusahaan, KEHATI, dan Taman Nasional Gunung Halimun Salak, Pergantian Staf KEHATI yang tinggi dalam program ini serta perbedaan pandangan terkait pengelolaan proyek antar perusahaan dan KEHATI.
Databáze: OpenAIRE