PENGARUH SUBTITUSI SLAG NIKEL DAN FLY ASH TERHADAP KUAT TEKAN BETON SEBAGAI PEMECAH GELOMBANG
Autor: | null Sukarman, null Erlina Yanuarini, null Lilis Tiyani, null Shofie Rania Salsabila, null Viona Seren |
---|---|
Rok vydání: | 2022 |
Předmět: | |
Zdroj: | Jurnal Ilmiah Teknologi Infomasi Terapan. 9 |
ISSN: | 2407-3911 2686-0333 |
Popis: | Slag nikel adalah limbah buangan dari proses pengelolaan sisa bijih nikel yang tidak memiliki nilai ekonomis. Berdasarkan dari segi visual, slag nikel mempunyai bentuk fisik yang menyerupai agregat kasar maupun halus. Komposisi kimia pada slag nikel terbanyak yaitu silika dengan persentase 41,47% yang diharapkan dapat memperkuat proses hidrasi dan menaikkan kuat tekan beton. Perawatan beton merupakan salah satu hal yang dapat memengaruhi kekuatan beton. Perawatan beton pada umumnya menggunakan air yang terbebas dari kandungan kimia dan lainnya yang dapat memengaruhi kualitas beton. Beton pada bangunan-bangunan yang berada disekitar laut akan mengalami kontak langsung dengan air laut, sedangkan air laut mengandung unsur garam dan kandungan kimia yang tinggi yang sehingga dapat menyebabkan penurunan kualitas beton. Penurunan kualitas beton ini akan memengaruhi sifat mekanis beton terutama pada kuat tekan beton itu sendiri. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi kuat tekan beton subtitusi slag nikel kasar pada perendaman air laut. Metode pada penelitian ini yaitu menggunakan metode eksperimental dengan membuat benda uji beton sebanyak 48 buah dengan 4 variasi yaitu B.BP, L.BP, B.SN, dan L.SN dengan pengujian kuat tekan beton pada umur 7, 14, 21, dan 28 hari. Hasil pengujian kuat tekan umur 7,14, dan 21 hari persentase tertinggi nilai kuat tekan beton sebesar 58,25%; 50,06%; 35,93%; pada variasi B.SN terhadap variasi B.BP, sedangkan pada umur 28 hari variasi L.SN mengalami peningkatan kuat tekan beton sebesar 18,54% terhadap variasi B.BP. Kata kunci: Air laut; kuat tekan; perendaman; slag nikel; subtitusi |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |